Eksplorasi Warisan Budaya dan Alam: Tim KKN Nusantara dan Delegasi STAIN Sar Kepri Resapi Keindahan Yogyakarta

Eksplorasi Warisan Budaya dan Alam: Tim KKN Nusantara dan Delegasi STAIN Sar Kepri Resapi Keindahan Yogyakarta

Daerah Istimewa Yogyakarta, 18 Agustus 2025 – Setelah sebulan lebih mengabdikan diri di Dusun Ngentak, Tim Kuliah Kerja Nyata (KKN) Nusantara Kelompok 15, bersama delegasi STAIN Sar Kepri, Muhammad Almujrin, melaksanakan agenda refreshing yang sarat edukasi pada Senin, 18 Agustus 2025. Kegiatan ini tidak hanya berfungsi sebagai momen relaksasi dan apresiasi atas dedikasi mereka, tetapi juga sebagai sarana pengenalan terhadap kekayaan cagar budaya dan keindahan alam Daerah Istimewa Yogyakarta. Kehadiran Kepala Dukuh Dusun Ngentak, Bapak Khoiriyansyah Ariya Darussalam, yang turut serta dalam rombongan, menegaskan eratnya sinergi antara mahasiswa, lembaga pendidikan, dan pemerintah desa dalam memahami dan melestarikan warisan lokal.

Perjalanan diawali dengan kunjungan ke Candi Prambanan, sebuah kompleks candi Hindu terbesar di Indonesia yang telah diakui sebagai Situs Warisan Dunia UNESCO. Di lokasi ikonik ini, para peserta mendapatkan kesempatan untuk mendalami arsitektur megah abad ke-9, memahami filosofi di balik relief-relief candi, serta mengapresiasi keahlian adiluhung nenek moyang bangsa. Candi Prambanan, dengan pesona historisnya, berfungsi sebagai pengantar yang efektif dalam memahami kompleksitas budaya Jawa dan Hindu-Buddha yang menjadi fondasi peradaban di Nusantara. Interaksi langsung dengan situs sejarah ini diharapkan dapat menumbuhkan kesadaran akan pentingnya pelestarian dan penghargaan terhadap identitas bangsa.

Selepas menjelajahi kemegahan Prambanan, agenda dilanjutkan dengan eksplorasi ke kawasan Gunung Merapi hingga sore hari. Kunjungan ke Merapi menawarkan perspektif kontras antara keindahan alam yang menawan dan kekuatan geologis yang dahsyat. Selain mengagumi panorama, para peserta juga berkesempatan untuk memahami dinamika ekosistem vulkanik dan kearifan lokal masyarakat lereng Merapi dalam beradaptasi dengan lingkungan. Kegiatan refreshing ini secara holistik mengintegrasikan aspek rekreasi, edukasi budaya, dan pemahaman geologi, memberikan pengalaman yang mendalam dan multidimensional bagi seluruh partisipan, sekaligus memperkaya wawasan mereka tentang keberagaman potensi yang dimiliki Daerah Istimewa Yogyakarta.