Generasi Qur’ani Jadi Saksi: Mahasiswa KKN 17 Resmi Pamit dari TPQ di RW 04 Desa Sebong Pereh

Sebong Pereh, 18 Agustus 2025 — Suasana haru menyelimuti gedung kecil TPQ Desa Sebong Pereh ketika mahasiswa KKN STAIN SAR Kepri Kelompok 17 resmi berpamitan kepada anak-anak Taman Pendidikan Al-Qur’an (TPQ) dan Taman Pendidikan Santri Qur’an (TPSQ). Setelah kurang lebih satu bulan mendampingi mereka, momen perpisahan ini menjadi saksi eratnya kebersamaan yang terjalin antara mahasiswa dengan para santri kecil.

Sejak awal pelaksanaan KKN, mahasiswa 17 membagi peran dalam kegiatan mengajar di dua tempat berbeda, yakni TPQ Nurul Huda dan TPSQ yang menjadi posko utama KKN. Di kedua tempat tersebut, mahasiswa aktif membimbing anak-anak dalam membaca Iqro’, memperbaiki bacaan Al-Qur’an, serta mengajarkan doa-doa harian. Kehadiran mahasiswa dengan metode kreatif membuat suasana belajar menjadi lebih menyenangkan dan penuh semangat.

Ketua KKN Teluk Sebong 17 yakni saudara Donny Damara, menyampaikan rasa terima kasih kepada masyarakat Desa Sebong Pereh, khususnya para pengurus TPQ dan TPSQ, yang telah memberi kesempatan kepada mahasiswa untuk berbagi ilmu dan pengalaman.

“Anak-anak TPQ Nurul Huda dan TPSQ posko adalah generasi Qur’ani masa depan. Kami merasa terhormat bisa menjadi bagian dari perjalanan belajar mereka. Meski masa KKN usai, kami berharap mereka tetap istiqamah mencintai Al-Qur’an,” ucapnya.

Acara pamitan ditutup dengan salam-salaman antara para santri, guru ngaji dan mahasiswa dan foto bersama sebagai salah satu kenangan-kenangan. Beberapa anak terlihat meneteskan air mata, tanda kedekatan yang telah terjalin selama kebersamaan.

Meski resmi berpisah, jejak pengabdian mahasiswa KKN 17 akan tetap dikenang di TPQ Nurul Huda dan TPSQ posko KKN Desa Sebong Pereh. Generasi Qur’ani yang menjadi saksi perpisahan ini kini membawa semangat baru untuk terus belajar dan menghidupkan nilai-nilai Qur’ani di tengah masyarakat.