Lomba Meriah dan Video Kenangan Warnai Perpisahan KKN Teluk Sebong 14

Pada Selasa, 12 Agustus 2025, mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Teluk Sebong 14 menggelar acara perpisahan di TPA Nurul Hidayah Kampung Segiling. Acara ini menjadi momen haru sekaligus penuh keceriaan, karena dipadukan dengan berbagai perlombaan yang melibatkan para santri. Selama beberapa minggu, mahasiswa KKN telah aktif mengajar dan membimbing di TPA, sehingga hubungan yang terjalin terasa begitu dekat.

Kegiatan dimulai dengan pendaftaran peserta lomba yang dilakukan oleh panitia mahasiswa KKN. Setelah semua peserta terdata, acara dibuka secara resmi dengan sambutan dari Pak Idhan selaku guru TPA. Dalam sambutannya, beliau mengucapkan terima kasih kepada mahasiswa KKN atas dedikasi dan kebersamaan selama berada di TPA, serta memberikan semangat kepada para santri untuk mengikuti lomba dengan sportivitas.

Perlombaan yang digelar pun beragam dan edukatif, mulai dari lomba adzan, lomba doa sehari-hari, lomba sambung ayat, hingga lomba menggambar dan mewarnai. Suasana riuh penuh semangat terlihat di setiap sudut ruangan, dengan para santri berusaha memberikan penampilan terbaik mereka. Dukungan dari teman-teman, guru, dan mahasiswa KKN membuat kompetisi semakin meriah.

Setelah seluruh lomba selesai, acara dilanjutkan dengan nonton bersama video kenangan selama mahasiswa KKN mengajar di TPA Nurul Hidayah. Video tersebut menampilkan momen-momen berharga seperti kegiatan belajar mengaji, bermain bersama, hingga kegiatan khusus lainnya. Banyak yang tersenyum haru, mengingat kebersamaan yang telah terjalin selama ini.

Menjelang akhir acara, panitia membagikan hadiah dan sertifikat kepada para pemenang lomba. Wajah-wajah ceria terpancar dari para santri yang menerima penghargaan tersebut. Acara kemudian ditutup dengan nasehat dan apresiasi dari pak Agus selaku Ketua TPA yang kemudian dilanjukan doa bersama, diikuti makan-makan yang dihadiri oleh seluruh peserta, guru, wali santri, dan mahasiswa KKN.

Momen perpisahan ini menjadi kenangan indah bagi semua pihak, sekaligus mengingatkan bahwa pengabdian mahasiswa KKN bukan hanya sebatas mengajar, tetapi juga membangun ikatan emosional dengan masyarakat. Diharapkan, silaturahmi yang terjalin dapat terus berlanjut meskipun program KKN telah berakhir.