Semangat Bersama Melawan Perundungan: Kegiatan Stop Bullying di SD Negeri 004 Teluk Sebung oleh KKN Teluk Sebung 21 Desa Ekang Anculai

Jumat 7 Juli 2025, pada hari yang penuh semangat, mahasiswa KKN Teluk Sebung 21 Desa Ekang
Anculai menggelar kegiatan edukatif bertajuk "Stop Bullying: Kita
Teman, Bukan Lawan" di SD Negeri 004 Teluk Sebung. Kegiatan ini
diadakan sebagai bentuk kepedulian terhadap pentingnya menciptakan lingkungan
sekolah yang aman, nyaman, dan bebas dari segala bentuk perundungan.
Rangkaian acara dimulai dengan kata sambutan dan sekaligus pembukaan oleh kepala sekolah bapak Safrial M.pd. Kegiatan sosialisasi interaktif stop bullying menjelaskan mengenai pengertian, dampak, dan cara mencegah bullying yang dipandu oleh mahasiswa KKN 21 Desa Ekang Anculai. Dalam suasana penuh keakraban, siswa-siswi diajak untuk memahami bahwa setiap orang memiliki hak untuk dihormati dan diperlakukan secara adil tanpa diskriminasi. Para siswa juga diajak menceritakan pengalaman mereka dan belajar bagaimana bersikap jika melihat atau mengalami perundungan.
Tak hanya teori, kegiatan ini juga diisi dengan berbagai permainan
edukatif seperti bernyanyi lagu Stop Bullying dan roleplay yang bertujuan untuk
memperkuat rasa empati, kerjasama, dan saling mendukung antar teman. Guru-guru pun
turut ambil bagian, memberikan motivasi serta dukungan agar semangat
anti-bullying benar-benar terwujud dalam kehidupan sehari-hari di sekolah.
Pihak sekolah juga benar-benar memberikan support yang sangat luar biasa mulai
persiapan awal kegiatan hingga waktu pelaksanaan berlangsung.
Sebagai penutup, kegiatan ini diakhiri dengan sesi foto bersama, penuh
keceriaan dan harapan bahwa setiap pelajar yang ada di SD 004 Teluk Sebung akan merasa aman dan bahagia berada di
lingkungan sekolah.
Melalui kegiatan ini, KKN 21 Desa Ekang Anculai berharap dapat menanamkan nilai-nilai persahabatan, toleransi, dan kepedulian di hati setiap siswa, sehingga tercipta generasi muda yang berani berkata "Tidak pada Bullying!" dan siap menjadi agen perubahan di lingkungan sekitarnya. Karena kasus bullying dikalangan pelajar itu masih kerap terjadi diberbagai satuan pendidikan